Kembali aku menterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia sebuah puisi yang ditulis oleh Mahmoud Darwish-- Puisi ini terkumpul di dalam bukunya yang berjudul Dzakiroh Linnisyaaan--- yang berarti Kenangan yang terlupakan. Buku tersebut dicetak kali pertama pada 1982 oleh percetakan Azzaman Beirut. Penyair Palestina ini berulangkali dimasukkan penjara di Israel karena puisi-puisi Satire-nya. Akan tetapi yang kuterjemahkan kali bertema kemanusiaan, bahwa hidup kita butuh orang lain, justru letak esensi dari puisi ini ada di nilai sosialnya. Dan jika kau hendak menyimak Mahmoud Darwish membaca puisi ini, bisa kau dengarkan DI SINI
وأنتَ تُعِدُّ فطورك،
فكِّر بغيركَ
لا تَنْسَ قوتَ الحمام
وأنتَ تخوضُ حروبكَ، فكِّر بغيركَ
لا تنس مَنْ يطلبون السلام
وأنتَ تسدد فاتورةَ الماء، فكِّر بغيركَ
مَنْ يرضَعُون الغمامٍ
وأنتَ تعودُ إلى البيت، بيتكَ، فكِّر بغيركَ
لا تنس شعب الخيامْ
وأنت تنام وتُحصي الكواكبَ، فكِّر بغيركَ
ثمّةَ مَنْ لم يجد حيّزاً للمنام
وأنت تحرّر نفسك بالاستعارات، فكِّر بغيركَ
مَنْ فقدوا حقَّهم في الكلام
وأنت تفكر بالآخرين البعيدين، فكِّر بنفسك
قُلْ: ليتني شمعةُ في الظلام
لا تَنْسَ قوتَ الحمام
وأنتَ تخوضُ حروبكَ، فكِّر بغيركَ
لا تنس مَنْ يطلبون السلام
وأنتَ تسدد فاتورةَ الماء، فكِّر بغيركَ
مَنْ يرضَعُون الغمامٍ
وأنتَ تعودُ إلى البيت، بيتكَ، فكِّر بغيركَ
لا تنس شعب الخيامْ
وأنت تنام وتُحصي الكواكبَ، فكِّر بغيركَ
ثمّةَ مَنْ لم يجد حيّزاً للمنام
وأنت تحرّر نفسك بالاستعارات، فكِّر بغيركَ
مَنْ فقدوا حقَّهم في الكلام
وأنت تفكر بالآخرين البعيدين، فكِّر بنفسك
قُلْ: ليتني شمعةُ في الظلام
Sementara kau menyiapkan
sarapan pagi
Pikirkanlah selainmu
Janganlah kau lupa makanan
burung merpati
Sementara kau terjun ke
peperangan, Pikirkanlah selainmu
Jangan lupakan mereka
yang menginginkan perdamaian
Sementara kau membayar tagihan air, pikirkanlah selainmu
Mereka hanya menyesap air
mendung
Sementara kau pulang ke rumah, pikirkanlah selainmu
Jangan lupakan mereka
yang tinggal di tenda-tenda
Sementara kau tidur
dan menghitung gemintang, pikirkanlah selainmu
Di sana mereka tak menemukan tempat untuk tidur
Sementara kau membebaskan
dirimu dengan metafora-metafora
Pikirkanlah selainmu
Mereka kehilangan
kedaulatan berbicara
Sementara kau terlalu
jauh memikirkan orang-orang lain
Pikirkanlah dirimu
Katakan: Andai saja aku
menjadi lilin dalam kegelapan.
Penerjemah: Usman Arrumy
31 Agustus 2013, Kairo
Unknown




0 komentar