bukan sebab paras gerimis yang lindap di pelipismu lalu aku meriap
bahkan tidak kepada siul suling yang nggangsing di suaramu lalu aku hening
sebab aku lampus di tembus cintamu paling halus
seluruh rindu telimpuh dalam nyeri yang selancip duri
mengerinyut di timpuk perih yang menggamit sepi
maka aku danau yang menampung segala risau
bahkan aku kawah yang mengubur segala resah
dan aku laut yang menenggelamkan segala kalut
sebab aku penuh menumbuh menyentuh seluruh sel tubuhmu
dan aku luruh merubuh melabuh di separuh ruang ruhmu
aku memujamu dengan rindu yang membuatmu fana
aku bahkan akan nyala seumpama kau lentera bara yang menjadi aksara
29.1.2012.
bahkan tidak kepada siul suling yang nggangsing di suaramu lalu aku hening
sebab aku lampus di tembus cintamu paling halus
seluruh rindu telimpuh dalam nyeri yang selancip duri
mengerinyut di timpuk perih yang menggamit sepi
maka aku danau yang menampung segala risau
bahkan aku kawah yang mengubur segala resah
dan aku laut yang menenggelamkan segala kalut
sebab aku penuh menumbuh menyentuh seluruh sel tubuhmu
dan aku luruh merubuh melabuh di separuh ruang ruhmu
aku memujamu dengan rindu yang membuatmu fana
aku bahkan akan nyala seumpama kau lentera bara yang menjadi aksara
29.1.2012.