Dengan cinta ini kugurit berbait gerip
mungkin akan setertib mentari terbit,
yang selalu tergerai dari ujung langit
bersit cahaya berselisip diantara benda gaib
mungkin akan setertib mentari terbit,
yang selalu tergerai dari ujung langit
bersit cahaya berselisip diantara benda gaib
seperti berlusin auksin rutin menumbuhkan beringin
selain kau mungkin tak ada yang kuingin,
merangkum sunyi kedalam sunyi batin
Aku ingin mengenangmu dengan ingatan yang rapuh
merangkum sunyi kedalam sunyi batin
Aku ingin mengenangmu dengan ingatan yang rapuh
api yang memercik di manik mata kita berubah jadi luh
barangkali menolak luruh atau justru jadi gemuruh puyuh
barangkali menolak luruh atau justru jadi gemuruh puyuh
kau dan aku kian aus menuju tempat yang tak tertempuh
tapi aku tak tahu kau nikmat atau laknat
kau anugrah atau musibah, kau bahagia atau derita
kau asmara atau cinta?
kau asmara atau cinta?
Hay Asyir Cairo, 10 November 2012
0 komentar