Ketika kau membentang di dalam heningku, ada rindu berkelabat serupa sayap, kau terentang sejauh yang tak bisa di tempuh, mengembara bagai bara yang memburu abu.
Aku menjadi kerling demi mencipta cerlang, kubiar diriku di lumat pekat, agar kau menjadi kilau, kurasuki dirimu agar yang rubuh dan lepuh luruh kepusat ruh.
Ketika kau menghampar di dalam sunyiku, ada sepi yang berkalikali mengoyak hati, kujatuhi jurangmu, kumasuki guamu, agar dirimu berderap sekalap gelap.
Aku menjadi halimun yang berkelimun seperti embun, mencipta trenyuh sebelum seluruh dirimu menjelma gemuruh. Kau cinta yang tergetar andaikata aku adalah debar.
18-03;2012 pare kediri
Selamat Menunaikan Ibadah Ngopi
Arsip Website
- Oktober 2015 (1)
- Februari 2015 (2)
- Desember 2014 (1)
- November 2014 (1)
- Mei 2014 (4)
- April 2014 (9)
- November 2013 (1)
- Oktober 2013 (11)
- September 2013 (7)
- Agustus 2013 (1)
- Juni 2013 (6)
- Mei 2013 (7)
- Februari 2013 (1)
- Januari 2013 (3)
- Desember 2012 (2)
- November 2012 (1)
- Oktober 2012 (5)
- September 2012 (3)
- Agustus 2012 (3)
- Juni 2012 (1)
- Mei 2012 (1)
- April 2012 (5)
- Maret 2012 (7)
- Januari 2012 (4)
- Desember 2011 (11)
- November 2011 (7)
- Oktober 2011 (19)
- September 2011 (1)
- Agustus 2011 (9)
- Februari 2011 (1)
- Desember 2010 (1)
- November 2010 (1)
- Agustus 2010 (1)
- Januari 2010 (1)
Data Postingan bulan ini :
Unknown

0 komentar