sekulum senyum yg kau tawarkan padaku dulu..
mengendap dalam gerak rancak hatiku..
menyerpih rinduku di pematang tamanmu..
tiba-tiba kau seret aku ke dalam telaga rasamu
ouh...terlentang aku menggores pelangi di wajahmu
merias langit...
mengukir laut..
dalam kanvas berbalut serpihan rinduku
kini...
kian curam sauh rasa yg kau benamkan di relung jiwa
dadaku nyaris terbelah
membuncah melolong sengit
dan...
izinkan aku menyebut-nyebut namamu dalam munajatku
perkenankan aku melamunkan indahnya wajahmu dalam tafakkurku
persilahkan aku memanggil-manggil namamu dalam syauq musytaq ku..
atau hantamlah dadaku dengan mahabbahmu...
hanien...
rinduku berbaring di cangkang hatimu
rinduku terkapar di selangkang hatimu..
maka..
aku hanya bisa menitipkan serumpun rindu
pada angin yg menyentuh rambut mayangmu
sembari menoreh senja
ku kirimkan sebait cinta untuk kau reguk...
2 Maret 2011
Selamat Menunaikan Ibadah Ngopi
Arsip Website
- Oktober 2015 (1)
- Februari 2015 (2)
- Desember 2014 (1)
- November 2014 (1)
- Mei 2014 (4)
- April 2014 (9)
- November 2013 (1)
- Oktober 2013 (11)
- September 2013 (7)
- Agustus 2013 (1)
- Juni 2013 (6)
- Mei 2013 (7)
- Februari 2013 (1)
- Januari 2013 (3)
- Desember 2012 (2)
- November 2012 (1)
- Oktober 2012 (5)
- September 2012 (3)
- Agustus 2012 (3)
- Juni 2012 (1)
- Mei 2012 (1)
- April 2012 (5)
- Maret 2012 (7)
- Januari 2012 (4)
- Desember 2011 (11)
- November 2011 (7)
- Oktober 2011 (19)
- September 2011 (1)
- Agustus 2011 (9)
- Februari 2011 (1)
- Desember 2010 (1)
- November 2010 (1)
- Agustus 2010 (1)
- Januari 2010 (1)
Data Postingan bulan ini :
Unknown

0 komentar