dukaku kau dekap sampai tak bersekat
rebahkan adaku diharibaanmu yang setabah tanah
membuat mataku tibatiba silau oleh kilas kilau
yang lantas kau lacak aku hingga puncak
bersedia kau lebih setia ketimbang bayang yang lenggang
betapa kuharap kau tak sedu saat rinduku sedang sipu
seumpama cerlang kerling dalam benderang bulan
santun aku kau tuntun sesabar fajar mengeja pijar
meski langkahku tak terjemah saat kau jamah
hanya untuk kau kudedah inti rahasiaku
rela kusingkap demi kau ungkap
gelora lara kau redam sampai kelam
dan bila aku lindap dipusat gelap
kau sukma yang menjelma derma
kini aku tahu
cintamu ternyata candu
yang selalu nyembul sebagai cumbu
virus ganas yang sejernih kekasih
7.12.2011 DEMAK
Selamat Menunaikan Ibadah Ngopi
Arsip Website
- Oktober 2015 (1)
- Februari 2015 (2)
- Desember 2014 (1)
- November 2014 (1)
- Mei 2014 (4)
- April 2014 (9)
- November 2013 (1)
- Oktober 2013 (11)
- September 2013 (7)
- Agustus 2013 (1)
- Juni 2013 (6)
- Mei 2013 (7)
- Februari 2013 (1)
- Januari 2013 (3)
- Desember 2012 (2)
- November 2012 (1)
- Oktober 2012 (5)
- September 2012 (3)
- Agustus 2012 (3)
- Juni 2012 (1)
- Mei 2012 (1)
- April 2012 (5)
- Maret 2012 (7)
- Januari 2012 (4)
- Desember 2011 (11)
- November 2011 (7)
- Oktober 2011 (19)
- September 2011 (1)
- Agustus 2011 (9)
- Februari 2011 (1)
- Desember 2010 (1)
- November 2010 (1)
- Agustus 2010 (1)
- Januari 2010 (1)
Data Postingan bulan ini :
Unknown

0 komentar