seperti tibatiba mabuk setelah mereguk ribuan peluk
bagai burung yang terkurung
kepak sayap tak lagi bisa merayap
aku ingin bersemoga dirongga dadamu
agar serupa belukar yang dicintai ular
membelit dan berkelit dihatimu yang setinggi langit
dan betapa aku linglung
mencari ekor matamu yang bingung
lalu mendadak kau cipta ledak ditiap jejak
yang meraba rabu bagai abu
menerbangkan jutaan rindu
diawang-awang yang lantas membeku
seperti tibatiba kepayang setelah lenggang bagai elang
maka aku benang yang mengikuti kemana arah layanglayang terbang
bahkan aku akan menjelma pintu
yang bersedia merindu tiap waktu
menyambutmu datang
dan mengantarkanmu pulang
22.11.2011. demak
Selamat Menunaikan Ibadah Ngopi
Arsip Website
- Oktober 2015 (1)
- Februari 2015 (2)
- Desember 2014 (1)
- November 2014 (1)
- Mei 2014 (4)
- April 2014 (9)
- November 2013 (1)
- Oktober 2013 (11)
- September 2013 (7)
- Agustus 2013 (1)
- Juni 2013 (6)
- Mei 2013 (7)
- Februari 2013 (1)
- Januari 2013 (3)
- Desember 2012 (2)
- November 2012 (1)
- Oktober 2012 (5)
- September 2012 (3)
- Agustus 2012 (3)
- Juni 2012 (1)
- Mei 2012 (1)
- April 2012 (5)
- Maret 2012 (7)
- Januari 2012 (4)
- Desember 2011 (11)
- November 2011 (7)
- Oktober 2011 (19)
- September 2011 (1)
- Agustus 2011 (9)
- Februari 2011 (1)
- Desember 2010 (1)
- November 2010 (1)
- Agustus 2010 (1)
- Januari 2010 (1)
Data Postingan bulan ini :
Unknown

0 komentar